Peristiwa penting yang terjadi di dalam dan luar negeri sepanjang Agustus 2017.
Jakarta, 2 Agustus
Adam Rahayaan, Walikota Tual mendapatkan penghargaan Kepala Daerah Inovatif (KDI) 2017 kategori Lingkungan Hidup atas prestasi membenahi permukiman warga.
Ajang penghargaan tahunan bagi kepala daerah berprestasi ini merupakan yang keempat kali sejak pertama digelar pada 2014 lalu oleh Koran Seputar Indonesia (Koran Sindo). Penghargaan KDI 2017 kali ini diberikan kepada 26 kepala daerah yang terdiri 4 gubernur, 9 wali kota, dan 13 bupati. Penghargaan ini dibagi dalam enam kategori, yakni Ekonomi dan Investasi, Pelayanan Masyarakat, Sosial Budaya, Infrastruktur Pembangunan, Tata Kelola Pemerintahan, dan Lingkungan hidup.
Kupang – NTT, 3 Agustus
Pidato provokatif datang dari Ketua Fraksi Partai NasDem di DPR RI, Viktor Bungtilu Laiskodat (VBL) dalam acara deklarasi pasangan calon Bupati-Wakil Bupati dalam Pilkada Kabupaten Kupang, Nusa Tenggara Timur (NTT).
Dalam pidato bernada provokatif itu, VIktor menuduh 4 partai secara eksplisit, yakni Partai Gerindra, Partai Demokrat, PKS, dan PAN sebagai partai pendukung berdirinya “negara khilafah” dan karena itu tidak boleh didukung. Bahkan pendukung khilafah disamakannya dengan PKI pada 1965 yang layak dibunuh.
Hingga kini tidak ada kejelasan dan penyelesaian hukumnya.
Ternate, 16 Agustus
Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat secara regional, provinsi yang memiliki indeks kebahagiaan paling tinggi kini adalah Maluku Utara dengan 75,68 poin. Kemudian secara berturut-turut diikuti dengan Maluku 73,77 poin dan Sulawesi Utara 73,69 poin. Sedangkan ibu kota negara, yaitu DKI Jakarta, hanya memiliki 71,33 poin.
Dari 34 provinsi, terdapat 24 provinsi yang memiliki nilai indeks kebahagiaan di atas angka nasional. Adapun tiga provinsi dengan indeks kebahagiaan terendah adalah Papua dengan 67,52 poin, Sumatera 68,41 poin, dan Nusa Tenggara Timur 68,98 poin.
(and/ttcom)