LIVERPOOL (TAJUKTIMUR.COM) — Manajer Jürgen Klopp tak pernah berniat mendatangkan Mohamed Salah untuk dijadikan sebagai mesin gol Liverpool musim ini.
Menurut Klopp, semua karena ketangkasan superstar Mesir itu saat menyerang lawan sehingga dia bisa menjadi sosok topskor di Liga Primer Inggris.
Ditambah lagi kemampuan Sadio Mane dan Roberto Firmino dalam menciptakan ruang bagi eks pilar AS Roma itu sehingga memudahkannya mencetak banyak gol. Secara keseluruhan, Salah sudah mengumpulkan 38 gol sepanjang musim ini.
Klopp mengaku, dia tak pernah mendatangkan seorang Salah sebagai seorang attacker, namun faktanya sang manajer malah mendapatkan sesuatu yang berharga dari diri sang winger.
“Dia [Salah] bermain lebih sering sebagai sayap di Roma, sebagai contoh, ketika dia mendapati Dzeko sebagai striker yang dominan. Tak seorang pemain pun menduga [Salah bisa jadi seorang striker]. Kami mempelajarinya setahap demi setahap,” ujar pria Jerman tersebut.
“Kami sebetulnya tidak tahu persis jika dia mampu bermain di tengah [di lini depan]. Dia melalui sejumlah pertandingan.”
“Kami tidak akan memperlakukan dia seperti ‘Anda tidak perlu berlatih, Mo hanya menghadapi laga Sabtu dan kami akan melihat Anda di Anfield’.”
Klopp berpendapat, Salah adalah sosok pekerja keras dan akan selalu belajar untuk terus meningkatkan level di masa yang akan datang. Berkat ketajamannya sepanjang musim ini, harga Salah digadang-gadang telah mencapai lebih dari 100 juta euro.
(hfd)